Upaya Pemulihan Ekonomi Khususnya Sektor Industri

By: chendy | Posted on: 10 Maret 2021

  Penuruan jumlah kunjungan wisatawan, penurunan permintaan atas produk IKM DIY dari pasar domestik dan penurunan permintaan dari negara-negara tujuan ekspor memicu penurunan kinerja sektor industri. Berbagai upaya pemulihan ekonomi khususnya di sektor industri telah dilaksanakan. Berbagai upaya tersebut diselenggarakan oleh pemerintah daerah, pemerintah pusat dan stakeholder lainnya.
  Industri Kecil Menengah (IKM) Daerah Istimewa Yogyakarta dalam empat tahun terakhir menunjukan pertumbuhan yang positif. Rata-rata pertumbuhannya mencapai 2,29%. Namun karena adanya pandemic covid-19, pada tahun 2020 jumlah IKM menurun sebesar -0,43%. Penurunan jumlah unit usaha tersebut diikuti dengan penurunan penyerapan tenaga kerja sebesar -1,37% dari sebesar 360.242 orang pada tahun 2019 menjadi 355.319 orang pada tahun 2020.
Penurunan jumlah IKM juga diikuti penurunan nilai produksi. Pada tahun 2020 terjadi penurunan nilai produksi sebesar 4,42% dibandingkan dengan tahun 2019 atau dari sebesar Rp. 13.041.848 (dalam juta) pada tahun 2019 menjadi Rp. 12.465.398 (dalam juta) pada tahun 2020. Penurunan aktivitas ekonomi akibat pandemic Covid-19 diduga menjadi penyebabnya.
  Kinerja sektor industri pengolahan DIY mengalami penurunan pada tahun 2020. Hal ini ditandai dengan tidak tercapainya target indikator kinerjanya, yaitu nilai sektor industri dalam PDRB dengan capaian sebesar 95,70%. Target indikator nilai sektor industri dalam PDRB pada tahun 2020 adalah sebesar Rp. 13.143.131 Juta dengan realisasi sebesar Rp. 12.577.438 Juta. Tidak tercapainya target kinerja sector ini dikarenakan adanya penurunan aktivitas ekonomi akibat pandemic Covid-19.
  Namun demikian, sektor industri pengolahan masih memiliki peran penting dalam perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada tahun 2020 sektor industri pengolahan memberikan sumbangan sekitar 12,85% dalam struktur PDRB Daerah Istimewa Yogyakarta. Sumbangan ini merupakan sumbangan terbesar dari semua sector.
Berbagai upaya akan terus dilakukan oleh pemerintah daerah DIY untuk memulihkan ekonomi di wilayahnya. Berbagai program pembinaan akan dilakukan pada tahun 2021 ini. Program pembinaan yang akan dilakukan diantaranya pelatihan, promosi, sertifikasi, sosialisasi bantuan peralatan, perlindungan hak kekayaan intelektual dan lain-lain.
Pelatihan yang akan dilakukan diantaranya pelatihan produksi hingga pelatihan pemasaran. Promosi yang dilakukan terdiri dari promosi daring maupun luring. Sertifikasi yang diberikan terdiri dari MD, SPIRT, dan Halal. Sosialisasi pergub RPI dan SIINAS juga diselenggarakan. Perlindungan HKI dilakukan dengan fasilitasi merk. Bantuan peralatan diberikan kepada IKM untuk mendukung usaha mereka.
  Melalui berbagai program tersebut diharapkan akan mendorong pelaku usaha sector industry untuk dapat berkembang. Ekonomi DIY diharapkan dapat pulih dan bahkan berkembang.


Harga Sembako